Kebiasaan kebiasaan masyarakat Indonesia yang perlu di benahiKebiasaan kebiasaan masyarakat Indonesia yang perlu di benahi

Kebiasaan kebiasaan masyarakat Indonesia yang perlu di benahi

1.    Lebih suka berkelahi daripada berpikir

2.    Tidak memiliki orintasi waktu (jam karet)

3.    Kaya akan budaya dan sumber daya, tapi miskin akan mental dan usaha

4.    Lebih suka berfokus pada
keuntungan kolektif daripada berfokus pada kesuksesan individu

5.    Kemandirian menjadi hal yang tabu

6.    Lebih suka menghukum remaja yang sex bebas daripada memberikan mereka pedidikan sex

7.    Sudah tahu hujan, mengapa masih berhujan hujan ria

8.    Sangat suka menganggap orag tua sebagai pemimpin yang ideal

9.    Menganggap remaja dan anak muda tidak tahu apa apa

10.  Para orang tua menganggap diri mereka yang paling benar

11.  Bangga dengan hasil karya orang lain

12.  Mudah terbujuk rayuan

13.  Mudah terpengaruh oleh media

14.  Menganggap takdir adalah realita

15.  Lebih suka menonton kecelakaan daripada ikut membatu menolong korban

16.  Lebih suka berbicara di belakang, daripada berterus terang dengan yang bersangkutan

17.  Makan gak makan asal kumpul

18.  Alon alon waton kelakon (pelan pelan yang penting tercapai)

19.  Hanya berfokus pada masalah untung rugi

20.  Takut menjadi seseorang yang berbeda

21.  Bermuka dua

22.  Memiliki jiwa yang optimis tapi pragmatis

23.  Oportunis sejati

24.  suka melihat suatu hal dari sudut orang lain

25.  sangat senang dengan hal hal yang berbau gratis

26.  lebih suka mencari enaknnya saja

27.  budaya lisan yang terus menerus menjamur

28.  budaya membaca rendah

29.  trimo ing pandum

30.  kebiasaan ‘asal bapak senang’

31.  uang adalah modal bersosial

32.  prinsip 3b dalam memilih jodoh (bibit, bebet, bobot)

33.  mengkait kaitkan sesuatu yang tidak logis

34.  percaya pada ramalan, weton dkk

35.  pemerintah memandang dirinya sebagai pihak yang paling benar

36.  terdapat pemikiran bahwa pemerintah tidak dapat diberontak

37.  suka menyebar luaskan apa yang sebenarnya belum terbukti kebenarannya

38.  lebih suka menuntut daripada merubah sikap dan sadar diri

39.  sering menyalahkan keadaan

40.  pandai mengeluh, bodoh bersyukur

41.  ilmu titen

42.  lebih mementingkan tampilan daripada isi

43.  menyukai hal hal yang instan

44.  antara depan dan belakang sangat berbeda (penyampaian ekspresi)

45.